Ada banyak kaum muslim mapan atau kelompok muslim setengah mapan di Indonesia yang belakangan seolah menemukan gairah baru beragama. Mereka selalu merindukan bertandang ke Baitullah. Tidak heran permintaan perjalanan umroh terus meningkat , dan itu pula yang semakin menyuburkan bisnis perjalanan umroh dan haji plus di Tanah Air.
Tahun 2012 kaum muslim Indonesia yan berangkat umroh mencapai 0,5 juta orang dan tahun 2013 diprediksi tumbuh 20% menjadi 600 ribu Jemaah ditengah kebijakan pengurangan kuota haji oleh Kementrian Haji Arab Saudi menyusul sedang berlagsungnya renovasi Masjid Al Haram di Mekah. Berdasarkan catatan Himpunan Penyelenggara Umroh dan Haji(Himpuh), per Mei 2013 jumlah Jemaah umroh RI telah mencapai 0,5 juta orang atau setara tahun 2012.
Peminat haji khusus (dulu ONH Plus) trennya juga meningkat. Hanya saja dalam jangak pendek agak sulit mengulang “prestasi” tiga tahun silam, tepatnya 2010, dimana haji plus mencapai jumlah tertinggi sebanyak 23.500 orang, mengingat setelahitu jumlahnya menurun. Tahun 2013 jumlah haji turun menjadi 13.600 jemaah dibandingkan tahun 2012 sebanyak 17.000 jemaah, akibat pemotongan 20% kuota haji.Dan untuk tahun 2015 ini belum bisa di prediksi lagi.
Tingginya minat berumroh dipicu oleh faktor meningkatnya kesadaran kaum muslim dalam menggejot kualitas beragama, naiknya daya beli, dan dampak semakin lamnya mas tunggu berangkat haji. Sambil menunggu haji mereka memilih berumrah dahuku. Di sebagian golongan muslim kelas menengah atas, berumroh kini telah menjadi kegiatan reguler, bahkan sebagai bagian gaya hidup muslim modern. Tidak hanya sekedar berumroh tapi lanjut berwisata. Makanya biro-biro perjalanan kini gencar menawarkan paket umroh plus seperti umroh plus turki dan lain sebagainya,kami juga siap meyendiakannya untuk anda.
Lihat juga paket umroh 2015-paket
umroh murah.
